BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Pendidikan
moral atau pendidikan karakter dalam
konteks sekarang sangat relevan untuk mengatasi krisis moral yang sedang
melanda di negara kita. Krisis tersebut antara lain berupa meningkatnya
pergaulan bebas, maraknya angka kekerasan anak-anak dan remaja, kejahatan terhadap teman,
pencurian remaja, kebiasaan menyontek, penyalahgunaan obat-obatan,
pornografi, dan perusakan milik orang lain sudah menjadi masalah sosial yang
hingga saat ini belum dapat diatasi secara tuntas, oleh karena itu betapa pentingnya pendidikan karakter.
Kriminalitas
saat ini bukanlah hal yang awam bagi masyarakat dewasa ini. Karena faktanya,
kejahatan tidak hanya dilakukan oleh kalangan usia dewasa namun juga merambah
pada kalangan usia wajib belajar. Di Indonesia sendiri tingkat kriminalitas
yang dilakukan oleh anak di bawah mur mencapai 84% dari total anak di
Indonesia. Hal tersebut dikarenakan anak telah terlebih dahulu menjadi korban
kekerasan baik di sekolah maupun dilingkungannya. Kenakalan anak di bawah umur
bukan tanpa alasan. Pada faktanya, mereka hanyalah korban dari orang dewasa
yang melakukan tindak kriminalitas dan disaksikan oleh anak tersebut. Sehingga
tersugesti dan memiliki kecendeerungan untuk meniru. Selain itu, dampak
globalisai yang makin mewabah menimbulkan pergaulan yang kurang sehaat di
lingkungan si anak. data dari Badan Pusat Statistik nasional menyatakan tingkat
rasa aman masyarakat Indonesia dari tindakan kriminal. Rasa aman merupakan
variabel yang sangat luas karena mencakup berbagai aspek dan dimensi, mulai
dari dimensi politik, hukum, pertahanan, keamanan, sosial dan ekonomi. Sejalan
dengan itu, statistik dan indikator yang biasa digunakan untuk mengukur rasa
aman masyarakat merupakan indikator negatif, misalnya jumlah angka kejahatan (crime
total), jumlah orang yang berisiko terkena tindak kejahatan
(crime rate)
setiap 100.000 penduduk. Semakin tinggi angka kriminalitas menunjukkan semakin
banyak tindak kejahatan pada masyarakat yang merupakan indikasi bahwa
masyarakat merasa semakin tidak aman.
Ahmad Sahroni, Pemerhati Pemuda menyampaikan
berdasarkan statistik di berbagai belahan dunia, diantaranya Data Badan Sensus
Amerika bahwa 60 persen dari populasi remaja terpapar tindakan kekerasan baik
yang dilakukan oleh mereka sendiri (tawuran, aksi kriminal) ataupun oleh orang
lain seperti pemerkosaan, tindak kekerasan dan sebagainya. Kartono (2005),
pakar sosiologi “Kenakalan Remaja atau dalam bahasa Inggris dikenal dengan
istilah juvenile delinquency merupakan gejala patologis sosial pada
remaja yang disebabkan oleh satu bentuk pengabaian sosial. Akibatnya, mereka
mengembangkan bentuk perilaku yang menyimpang”.
Sebagai contoh saja di desa
Pesurungan, banyak orang yang hidup dibawah garis kemiskinan. Tentunya semua
orang butuh biaya untuk hidup, dari desakan tersebut, banyak penduduk di
kelurahan Pesurungan berlomba-lomba mencari uang, ada yang dengan bekerja
sebagai buruh, serabutan, bahkan menjadi seorang kriminalitas.
Dari kejadian tersebut, kami terdorong
untuk memperbaiki karakter orang-orang, khususnya anak-anak di kelurahan
Pasurungan agar memiliki karakter dan pola pikir yang baik melalui pelatihan
pendidikan karakter. Kami melakukan kegiatan wirausaha agar peserta nantinya
juga dapat tetap bekerja sambil menerima pelatihan tersebut. Karakter yang
ingin kami bentuk tentunya karakter baik, jujur, rendah hati, rajin bekerja,
dan giat berusaha memperoleh nafkah yang halal.
B.
Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian diatas, maka
dapat dirumuskan beberapa masalah yang dihadapi sebagai berikut:
1.
Bagaimana cara
pelatihan pendidkan karakter anak-anak yang rawan melakukan tindakan
kriminalitas didesa Pesurungan kota Tegal?
2.
Bagaimana cara
mengaplikasikan pelatihan pendidikan karakter agar anak-anak yang rawan melakukan
tindakan kriminalitas mempunyai kepribadian yang baik?
3.
Manfaat apa
saja yang didapatkan anak-anak yang rawan kriminalitas dengan pelatihan
pendidikan karakter?
C.
TUJUAN PROGRAM
Dalam program yang akan dilaksanakan tersebut, maka tujuan yang
akan dicapai adalah:
1.
Mengetahui
anak-anak yang rawan kriminalitas yang akan melakukan tindakan kriminalitas
didesa Pesurungan kota Tegal.
2.
Menarik minat
peserta untuk bergabung dalam pelatihan pendidikan karakter melalui kegiatan
yang menguntungkan bagi mereka.
3.
Memberikan cara
pelatihan karakter anak-anak yang rawan melakukan tindakan kriminalitas didesa
Pesurungan kota Tegal.
4.
Memberikan
pelatihan agar anak-anak yang rawan
melakukan tindakan kriminalitas dapat menerapkan kepribadian yang baik didesa
Pesurungan kota Tegal
5.
Mengetahui
manfaat apa saja yang didapatkan anak-anak yang rawan melakukan kriminalitas
dengan pelatihan pendidikan karakter.
D.
Luaran
Luaran yang
diharapkan melalui program ini:
1.
Tercapainya
anak-anak yang rawan kriminalitas mempunyai karakter yang baik dengan pelatihan
pendidikan karakter agar tidak melakukan trindakkan kriminalitas
2.
Memmbuka
lapangan pekerjaan yang positif agar peserta bisa hidup jauh dari dunia
kriminalitas
BAB II
GAMBARAN UMUM MASYARAKAT
Kelurahan Pesurungan merupakan satu
dari tujuh kelurahan yang masuk wilayah Kecamatan Tegal Barat Kota Tegal ,
merupakan dataran rendah dengan ketinggian ± 0,5 m di atas permukaan laut.
Melalui Peraturan Daerah Kota Tegal Nomor 2 tahun 2002 tentang perubahan
Desa-desa di Wilayah Kota Tegal menjadi Kelurahan, Kelurahan Pesurungan
merupakan salah satu dari 17 Desa yang mengalami perubahan status dari Desa
menjadi Kelurahan yang dalam pelaksanaannya terhitung mulai tanggal 1 Juni
2002.
Kelurahan Pesurungan adalah sebuah nama kelurahan yang terletak dikecamatan
Margadana kota Tegal provinsi jawa tengah, Sumur panggang merupakan wilayah
yang sangat strategis. Sebagian besar mata pencahariannya penduduk sumur
panggang adalah buruh, sebagian yang lain wiraswasta, PNS dan sebagian yang
lain tidak diketahui. Di Pesurungan terdapat terminal bus kota Tegal yang telah
mengubah sifat dan perilaku penduduk Pesurungan. Banyak yang berubah menjadi
buruh diterminal, tukang asongan, kernet supir, pengamen, pedagang, tukang
parkir. Dampak tersebut tidak hanya
terjadi kepada orang dewasa namun juga anak-anak disekitar terminal kota Tegal,
Terutama dampak untuk anak-anak yang dari keluarga kurang mampu, anak-anak yang
berkeliaran entah ada orang tuanya atau tidak. Terminal tersebut menjadi tempat
bagi mereka untuk hidup di sekitar terminal tersebut, ada yang mencari mata
pencaharian disana menjadi pedagang asongan, dan yang lebih mirisnya lagi
menjadi pengemis untuk keberlangsungan mereka hidup untuk makan dan adapula
yang tidak segan-segan untuk melakukan tindakkan kriminalitas. Latar belakang
mereka sebagai orang kampung yang kebanyakan hidup di bawah garis kemiskinan
membuat mereka berpikiran singkat untuk mencari uang. Karena desakan tersebut
banyak anak yang mengabaikan pendidikan dan memilih untuk bekerja. Ironisnya,
karena keterbatasan lapangan pekerjaan, banyak anak yang memlih jalur singkat
mencari uang dengan melakukan tindakan kriminal. Karena aktivitas tersebut
sudah seperti tradisi yang cukup lama, akibatnya banyak dari mereka tidak
memiliki karakter atau kebribadian yang baik karena kurangnya pendidikan yang
mereka dapatkann.
Hal inilah yang menjadi kegelisahan bersama melihat perkembangan
anak yang seharusnya mereka sekolah dan belajar untuk membentuk karakter
kepribadian yang baik namun mereka memasuki dunia dengan yang rawan terhadap
tindakan-tindakan kriminalitas. Sebenarnya anak-anak yang rawan kriminalitas
tersebut membutuhkan suatu bimbingan agar mereka memiliki kepribadian yang baik
sesuai dengan anak-anak pada umumnya. Maka dari hal itu perlu adanya seseorang
yang membantu memberikan pelatihan-pelatihan tentang pendidikan karakter.
Langkah jitu yang diambil atau solusi kongkrit untuk menangani permasalahan
tersebut adalah dengan cara memberikan pelatihan pendidikan karakter untuk
anak-anak yang rawan akan tindakan kriminalitas. Tapi untuk menarik minat
peserta, kami memilih kegiatan wirausaha untuk menarik minat mereka. Kegiatan
wirausaha ini bertujuan selain menarik minat mereka tapi juga untuk memberikan
lapangan pekerjaan yang lebih baik, dan dengan wirausaha ini diharapkan
kegiatan pelatihan ini bisa dilakukan secara rutin dengan modal dari hasil
wirausaha tersebut. Peserta juga tidak
akan berpikir hanya membuang-buang waktu untuk mengikuti kegiatan ini, karena
peserta akan tetap mendapatkanpenghasilan dari wirausaha tersebut dan
mendapatkan pelatihan pendidikan karakter secara gratis. Selanjutnya akan kami
pantau terus untuk mendirikan wadah pelatihan yang nanti juga akan bekerjasama
dengan karangtaruna desa Pesurungan. Dan kami akan secara rutin memberikan
pelatihan pendidikan karakter dan bimbingan wirausaha untuk ditanamkan di
kehidupan sehari-hari.
BAB III
METODE PELAKSANAAN
Untuk mewujudkan tujuan yang diharapkan maka dilakukan beberapa
langkah kegiatan. Langkah-langkah tersebut diantaranya adalah survey lapangan,
berkoordinasi dengan masyarkat dan pihak keseluruhan, sosialisasi program,
persiapan pelaksanaan program, monitoring dan evaluasi kegiatan.
Adapun
tahapan-tahapan pelaksanaan program ini adalah sebagai berikut:
A.
Perencanaan
1.
Survei tempat
pelaksanaan kegiatan
2.
Pembuatan
proposal dan penyelesaian administrasi perijinan tempat atau lokasi pengabdian
masyarakat.
3.
Mengajak untuk
melakukan kegiatan wirausaha.
4.
Pembagian
kelompok sebelum pelatihan.
5.
Pembuatan modul
pelatihan pendidikan karakter.
B.
Pengorganisasian
Dari
perencanaan yang telah disusun, kemudian dilakukan pendekatan kepihak-pihak
yang terkait dalam pelaksanaan progam kegiatan ini, meliputi:
1.
Berkoordinasi
dengan pihak-pihak pengurus karang taruna desa
2.
Sosialisasi
program kepada anak-anak yang rawan dengan kriminalitas dan menarik minat
anak-anak melalui kegiatan wirausaha.
3.
Menyiapkan
pelatih untuk melatih anakanak yang rawan dengan kriminalitas
C.
Pelaksanaan
Kegiatan pengabdian akan
dilaksanakan setelah semua perijinan dan persiapan peralatan sudah selesai
dilakukan. Kegiatan akan dilaksanakan di tempat yang sudah disediakan oleh
karang taruna desa Pesurungan kota Tegal. Dalam pelaksanaanya peserta akan
disosialisasikan tentang kegiatan kewirausahaan untuk menarik minat peserta
untuk bergabung berwirausaha, setelah itu peserta akan diberi pelatihan
pendidikan karakter. Kemudian untuk pelatihan karakter peserta, peserta akan
dibagi dalam beberapa kelompok dan setiap kelompok akan dibimbing oleh satu
pembimbing atau tutor. Kegiatan pengenalan dan pelatihan akan dibuat semenarik
mungkin sehingga anak-anak dapat mengikuti pelatihan dengan menyenangkan bagi
anak-anak. Adapun silabus kegiatan tersebut adalah:
D.
Monitoring
Memantau dan
mengevaluasi dari progaram yang sudah terlaksana dan apa saja yang kurang.
Dengan ini kita bisa memperbaiki kekurangan-kekurangan yang ada.
E.
Evaluasi
Evalusi ini bertujuan untuk melihat
perkembangan program yang dilaksanakan, untuk mengetahui kendala yang ada, cara
menanganinya sehingga program pengabdian yang dilakukan benar-benar efektif dan
maksimal. Selain itu juga Mengevaluasi progam yang sudah terlaksana dan
menyusun proposal pertanggung jawaban atas progaram yang sudah terlaksana.
BAB 4
JADWAL KEGIATAN DAN RANCANGAN BIAYA
a.
Jadwal Kegiatan
NO
|
KEGIATAN
|
BULAN
|
|||
I
|
II
|
III
|
IV
|
||
1
|
Perencanaan
Program
|
|
|
|
|
2
|
Persiapan dan
koordinasi program dengan mitra
|
|
|
|
|
3
|
Sosialisasi
program
|
|
|
|
|
4
|
Pembagian
kelompok kerja dan pengumpulan siswa
|
|
|
|
|
5
|
Pelaksanaan
pembinaan karakter siswa
|
|
|
|
|
6
|
Penyerahan
laporan akhir
|
|
|
|
|
b.
Rancangan Biaya
Pemasukan :
Rp.0,-
Dana DIKTI :
Rp. 9.000.000,-
Pengeluaran
1.
Peralatan
Penunjang
1.1
Perlengkapan
Acara
1) Sewa Tratak 4 buah x Rp 100.000,- : Rp 400.000,-
2) Sewa Panggung 2 hari x Rp 100.000,- : Rp 200.000,-
3) Sewa Sound System 2 hari x Rp 500.000,- : R1.000.000,-
4)
Sewa genset 1 hari x 1 buah x Rp 300.000,- :
Rp 300.000,-
5) Sewa karpet
1 hari x 4 buah x Rp 100.000,- :
Rp 400.000,-
6)
Sewa Kursi Sofa 1 hari x 1 set x Rp 200.000,- :
Rp 200.000,-
7)
Sewa Kursi dan Meja 1 hari x 100 buah x Rp 2.000,- : Rp 200.000,-
8)
Sewa kain putih 1 hari x 1 buah x Rp 100.000,- :
Rp 100.000,-

2.
Bahan Habis
Pakai
2.1
Konsumsi
1) Air Mineral 25 dus x Rp 28.000 x 1 hari : Rp 700.000,-
2) Snack Undangan 10 dus x Rp 10.000 x 1 hari : Rp 100.000,-
3) Snack Umum 400 dus x Rp 5.000 x 1 hari : Rp2.000.000,-
4) Makan Undangan 10 bungkus x Rp 15.000 x 1 hari : Rp 150.000,-
5) Makan Umum 200 bungkus x Rp 7.000 x 1 hari : Rp1.400.000,-
6) Jajan Pasar :
Rp 450.000

3.
Perjalanan
menuju desa Pesurungan
3.1
Transport panitia PP 8 kali x 2 motor : Rp 80.000,-

Jumlah :
Rp 80.000,-
4. Publikasi
1)
MMT 1 Lembar (3x4 m) x Rp 25.000,- : Rp 300.000,-
2)
Backdrop 1 Lembar (1x3 m) x Rp 25.000,- : Rp 75.000,-

Jumlah : Rp 775.000
5.Kewirausahaan
1) Beras 20 kg x 10.000 :
Rp.200.000,-
2) sayuran sop 10 bungkus x 2.000 :
Rp. 20.000,-
3) kentang 10 kg x 5.000 :
Rp. 50.000,-
4) cabe 2 kg x 50.000 :
Rp.100.000
5) garam 6 bungkus x 500 :
Rp. 3.000,-
6) minyak goreng 10 kg x 8000 :
Rp. 80.000,-
7) penyedap rasa 4 bungkus x 500 :
Rp. 2.000,-

Jumlah total :
Rp.455.000,-
Jumlah Total : Rp. 9.000.000,-
DAFTAR PUSTAKA
Megawangi, Ratna. 2004. Pendidikan Karakter. Jakarta: Indonesia Heritage Foundation
Widayanti, Ida S. 2012. Buku Pendidikan Anak- Mendidik Karakter. Jakarta: Arga Tilanta
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran
1. Biodata Ketua, Anggota, dan Pembimbing
Biodata Ketua
A.
Identitas Diri Ketua
1
|
Nama Lengkap
|
Abdul Aziz
|
2
|
Jenis Kelamin
|
Laki-laki
|
3
|
Program Studi
|
PGSD-S1
|
4
|
NIM/NIDN
|
1401415322
|
5
|
Tempat dan Tanggal Lahir
|
Batang, 18 Juli 1997
|
6
|
E-mail
|
|
7
|
Nomor Telepon/HP
|
082328709654
|
B.
Riwayat Pendidikan
|
SD
|
SMP
|
SMA
|
Nama Institusi
|
SDN DRINGO
|
SMPN 2 Wonotunggal
|
SMAN 1 Wonotunggal
|
Jurusan
|
-
|
-
|
IPA
|
Tahun Masuk-Lulus
|
2003-2009
|
2009-2012
|
2012-2015
|
Semua
data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, Saya sanggup menerima sanksi.
Demikian
biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan PKM-M 2016
Tegal, 12 September 2016
Pengusul
(Abdul Aziz)
Biodata Anggota
A.
Identitas Diri Anggota 1
1
|
Nama Lengkap
|
Galih Aditya Purboyo
|
2
|
Jenis Kelamin
|
Laki-laki
|
3
|
Program Studi
|
PGSD-S1
|
4
|
NIM/NIDN
|
1401415323
|
5
|
Tempat dan Tanggal Lahir
|
Brebes, 25 April 1996
|
6
|
E-mail
|
|
7
|
Nomor Telepon/HP
|
085742971125
|
B.
Riwayat Pendidikan
|
SD
|
SMP
|
SMA
|
Nama Institusi
|
SD Negeri 1 Jatibarang Kidul
|
SMP Negeri 2 Jatibarang
|
SMA PGRI Brebes
|
Jurusan
|
|
|
IPA
|
Tahun Masuk-Lulus
|
2001
|
2007
|
2010
|
Semua data yang
saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, Saya sanggup menerima sanksi.
Demikian
biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan PKM-M 2016.
Tegal, 12 September 2016
Pengusul
(Galih Aditya Purboyo)
Biodata Anggota
2
A.
Identitas Diri Anggota 2
1
|
Nama Lengkap
(dengan gelar)
|
Ismet Maulana
|
2
|
Jenis Kelamin
|
Laki-laki
|
3
|
Program Studi
|
PGSD-S1
|
4
|
NIM/NIDN
|
1401414269
|
5
|
Tempat dan Tanggal
Lahir
|
Tegal, 1 September 1995
|
6
|
E-mail
|
|
7
|
Nomor Telepon/HP
|
085742301817
|
A.
Riwayat Pendidikan
|
SD
|
SMP
|
SMA
|
Nama Institusi
|
SDN 2 Banjaragung
|
SMPN 2 PEMALANG
|
SMAN 3 Pemalang
|
Jurusan
|
-
|
-
|
IPA
|
Tahun Masuk-Lulus
|
2002-2008
|
2008-2011
|
2011-2014
|
B.
Penghargaan dalam 10
tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)
No
|
Jenis Penghargaan
|
Institusi Pemberi Penghargaan
|
Tahun
|
1
|
Juara 1 Lomba Debat Mahasiswa PGSD
Se- Jatim, Jateng, dan DIY
|
Universitas Muhammadiyah
Surakarta
|
2016
|
2
|
Juara 1 Lomba Debat Mahasiswa Se-PGSD
UNNES
|
Universitas Negeri Semarang
|
2015
|
3
|
Juara 2 Putra PGSD UNNES
|
Universitas
Negeri Semarang
|
2015
|
Semua data yang
saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, Saya sanggup menerima sanksi.
Demikian
biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan PKM-M 2016.
Tegal, 12 September 2016
Pengusul
(Ismet maulana)
Biodata Anggota
3
B.
Identitas Diri Anggota 3
1
|
Nama Lengkap
|
Neysa Dika Putri
|
2
|
Jenis Kelamin
|
Perempuan
|
3
|
Program Studi
|
PGSD-S1
|
4
|
NIM
|
1401415345
|
5
|
Tempat dan Tanggal Lahir
|
Tangerang, 5 November 1996
|
6
|
E-mail
|
|
7
|
Nomor Telepon/HP
|
085640803145
|
C.
Riwayat Pendidikan
|
SD
|
SMP
|
SMA
|
Nama Institusi
|
MI MA’ARIF NU 01 PEKUNCEN
|
SMP NEGERI 1 PEKUNCEN
|
SMK MUHAMMADIYAH 1 AJIBARANG
|
Jurusan
|
|
|
ADMINISTRASI PERKANTORAN
|
Tahun Masuk – Lulus
|
2002-2008
|
2008-2011
|
2011-2014
|
Semua data yang
saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, Saya sanggup menerima sanksi.
Demikian
biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan PKM-M 2016.
Tegal, 12 September 2016
Pengusul
(Neysa Dika Putri)
Biodata Diri
Dosen Pembimbing
1
|
Nama
Lengkap
|
Drs. Sigit
Yulianto, M.Pd
|
2
|
Jenis
Kelamin
|
L
|
3
|
NIDN
|
0024076302
|
5
|
Tempat, Tanggal
Lahir
|
Purwodadi Grobogan, 24 Juli 1963
|
6
|
Alamat
|
Jalan Pala Barat I Blok B No. 11,
Mejasem Barat, Kabupaten Tegal
|
7
|
Perguruan
Tinggi
|
Universitas
Negeri Semarang
|
8
|
E-mail
|
sigityulianto.unnes@gmail.com
|
9
|
Nomor
Telepon/HP
|
089658134410
|
Semua data yang
saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidak-sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat
dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan PKM-M
2016.
Dosen Pembimbing
(Drs. Sigit Yulianto, M.Pd)
Lampiran 2: Justifikasi Anggaran Kegiatan
1.
Peralatan
penunjang
material
|
Justifikasi
pemakaian
|
kuantitas
|
Harga
satuan (Rp)
|
Keterangan
|
Tratak
|
1
hari
|
4
buah
|
100.000
|
400.000
|
panggung
|
1
hari
|
1
set
|
200.000
|
200.000
|
Sound
system
|
2
hari
|
1
set
|
500.000
|
1.000.000
|
Jumlah
total
|
1.600.000
|
2.
Bahan habis
pakai
material
|
Justifikasi
pemakaian
|
kuantitas
|
Harga
satuan (Rp)
|
Keterangan
|
snack
|
1
kali
|
400
dus
|
5000
|
2.000.000
|
Makan
|
1
kali
|
200
bungkus
|
7000
|
1.400.000
|
Air
mineral
|
1
kali
|
25
dus
|
28.000
|
700.000
|
Jumlah
total
|
4.100.000
|
3.
Perjalanan
material
|
Justifikasi
perjalanan
|
kuantitas
|
Harga
satuan (Rp)
|
Keterangan
|
|
BBM
Panitia
|
8
kali
|
2
motor
|
5.000
|
80.000
|
|
Jumlah
total
|
80.000
|
||||
4.
Lain-lain
material
|
Justifikasi
pemakaian
|
kuantitas
|
Harga
satuan (Rp)
|
Keterangan
|
MMT
|
1
kali
|
1
lembar (12 meter)
|
25.000
|
300.000
|
Backdrop
|
1
kali
|
1
lembar (3 meter)
|
75.000
|
75.000
|
pamflet
|
1
kali
|
200
lembar
|
2.000
|
400.000
|
Jumlah
total
|
775.000
|
5.
Kewirausahaan
material
|
Justifikasi
pemakaian
|
kuantitas
|
Harga
satuan (Rp)
|
Keterangan
|
beras
|
1
kali
|
20
kg
|
10.000
|
200.000
|
Sayuran
sop
|
1
kali
|
10
bungkus
|
2.000
|
20.000
|
Jumlah
total
|
220.000
|
Lampiran 3: Susunan
Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas
No.
|
Nama / NIM
|
Program Studi
|
Bidang Ilmu
|
Alokasi Waktu (Jam/Minggu)
|
Uraian Tugas
|
1
|
Abdul
Aziz/1401415322
|
S1
PGSD
|
PGSD
|
10
Jam / Minggu
|
Survei
Lokasi
Menyusun
Jadwal Kegiatan
|
2
|
Neysa Dika
Putri/
|
S1
PGSD
|
PGSD
|
10
Jam / Minggu
|
Penyusun
Acara
|
3
|
Galih Aditya
Purboyo
|
S1
PGSD
|
PGSD
|
10
Jam / Minggu
|
Pengatur
Siklus Keuangan
|
4
|
Ismet Maulana
|
S1
PGSD
|
PGSD
|
10
Jam / Minggu
|
Menyiapkan
Sarana dan Prasarana
|
Lampiran 4: Surat Pernyataan Ketuan Kegiatan

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG SEMARANG
Kampus Sekarann Gunung Pati, Semarang, Jawa
Tengah
Telp. +6224 8508084 Fax. +6224 8508083

SURAT PERNYATAAN KETUA PELAKSANA
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Abdul Aziz
NIM : 1401415322
Program Studi : PGSD
Fakultas : Fakultas
Ilmu Pendidikan
Dengan ini menyatakan bahwa proposal (PKM M) saya dengan judul PROGRAM CACING
(CHARITY CHARACTER EMPLOYEE SCHOOL INTRODUCING) BAGI ANAK RAWAN KRIMINALITAS
UNTUK MENANAMKAN KARAKTER DAN JIWA WIRAUSAHA DI DESA PESURUNGAN KOTA TEGAL bersifat original dan belum pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber
dana lain. Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan
ini, maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang
berlaku dan mengembalikan seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas
negara.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan
sesungguhnya dan dengan sebenar-benarnya.
Tegal, 12 September 2016
Mengetahui,
Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan Yang
Menyatakan
(Dr.
Bambang Budi Raharjo M.Si.) (Abdul
Aziz)
NIP
19601217 198601 1 001
NIM 1401415322
Lampiran 5: Surat Pernyataan Kesediaan dari Mitra
SURAT
PERNYATAAN KESEDIAAN DARI MITRA USAHA DALAM PELAKSANAAN PROGRAM KREATIVITAS
MAHASISWA
Yang bertanda
tangan di bawah ini:
Nama :
Pekerjaan :
Alamat :
(yang
selanjtnya disebut sebagai pihak I)
Nama : Abdul Aziz
NIM : 1401415322
Jurusan : PGSD
Fakultas : Fakultas Ilmu Pendidikan
(yang
selanjtnya disebut sebagai pihak II)
Pihak I menyatakan bersedia untuk
Bekerjasama dengan Pihak II dalam realisasi Kegiatan Program Kreativitas
Mahasiswa bidang Pengabdian Kepada Masyarakat dengan judul “PENANAMAN KARAKTER DAN JIWA WIRAUSAHA MELALUI PROGRAM CACING (CHARITY
CHARACTER EMPLOYEE SCHOOL INTRODUCING) BAGI ANAK RAWAN KRIMINALITAS DI DESA
PESURUNGAN KOTA TEGAL”
Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan tanggung
jawab tanpa ada unsur pemaksaan dalam pembuatannya untuk dapat digunakan
sebagaimana mestinya.
Tegal, 12 September 2016
Pihak I
(.............................)
|
Pihak II
Abdul Aziz
NIM : 1401415322
|
|
|
Lampiran 6 : Denah
Lokasi Mitra
![]() |
![]() |
||||
![]() |
![]() |
![]() |
|||
Hh
Lokasi
Jalan
Pantura Tegal-Brebes

Rita
Mall
Universtas
Negeri Semarang
PGSD UPP Tegal
Tidak ada komentar:
Posting Komentar