Laporan PPL 1 SDN Tegalsari 8 Kota Tegal

LAPORAN

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 1

DI SD NEGERI TEGALSARI 8 KOTA TEGAL

Disusun oleh :

1.             Dwi Lestari Sulistya N       (1401415040)

2.             Dina Akhsanti                     (1401415124)

3.             Desi Riyani                         (1401415126)

4.             Nela Ramadhanti                (1401415197)

5.             Dwi Indah Lestari              (1401415201)

6.             Abdul Aziz                         (1401415322)

7.             Nita Komalasari                  (1401415378)

8.             Krisnawati                          (1401415445)

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

TAHUN 2018

KATA PENGANTAR

            Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan laporan hasil pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan I (PPL I) di SD Negeri Tegalsari 8 Kecamatan Tegal Barat Kota Tegal dengan lancar.

            Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan kegiatan intrakurikuler yang wajib diikuti oleh mahasiswa Program Kependidikan Universitas Negeri Semarang, yaitu semua kegiatan kurikuler yang harus dilakukan oleh mahasiswa praktikan, sebagai pelatihan untuk menerapkan teori yang diperoleh pada semester-semester sebelumnya, sesuai dengan persyaratan yang telah ditetapkan agar mahasiswa memperoleh pengalaman dan keterampilan lapangan dalam penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran di sekolah atau di tempat latihan lainnya.

            Kegiatan PPL I ini meliputi peer teaching di kampus, pembekalan di kampus, serta kegiatan observasi dan orientasi di sekolah latihan. Terselesaikannya kegiatan PPL dan penyusunan laporan ini tak lepas dari bantuan, bimbingan dan pengarahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1.        Prof Dr. Fathur Rokhman, M.Hum, Rektor UNNES, yang telah memberikan kesempatan mengikuti kuliah di jurusan PGSD Fakultas Ilmu Pendidikan UNNES.

2.        Dr. Isnarto, M.Si., Kepala Pusat Pengembangan PPL UNNES, yang telah memberikan pengarahan teknis pelaksanaan PPL UNNES.

3.        Prof. Dr. Fakhruddin, M.Pd, Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan yang telah membina pelaksanaan PPL UNNES.

4.        Drs. Isa Ansori, M.Pd., Ketua Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Ilmu Pendidikan UNNES yang telah membantu menyiapkan dosen pembimbing dan mahasiswa peserta PPL di Jurusan masing-masing.

5.        Drs. Utoyo, M.Pd, Koordinator PGSD UPP Tegal, yang telah memberikan bekal bimbingan kepada seluruh mahasiswa semester 7 jurusan PGSD UPP Tegal.

6.        Drs. Sigit Yulianto, M.Pd, Koordinator dosen pembimbing yang telah memberikan bimbingan dalam pelaksanaan Observasi dan Orientasi di sekolah mitra.

7.        Nur Atikah S.Pd. M.Si., Kepala SD Negeri Tegalsari 8 Kota Tegal yang telah menerima kami dengan baik serta memberikan bimbingan selama di sekolah mitra.

8.        Dewan guru dan karyawan SD Negeri Tegalsari 8 Kota Tegal yang telah menerima kami dengan baik serta memberikan informasi yang dibutuhkan selama di sekolah mitra.

9.        Kedua orang tua dan keluarga tercinta yang telah memberikan dorongan baik moril maupun materil.

10.    Semua pihak yang telah membantu penyusunan laporan ini.

Kami mohon maaf atas segala perkataan dan perbuatan yang kurang berkenan kepada semua pihak yang terkait dalam pelaksanaan observasi di SD Negeri Tegalsari 8 Kota Tegal. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi pembaca. Selain itu, demi sempurnanya laporan ini kami mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari semua pihak.

                                                                                Tegal, 06 Agustus 2018

Tim Penyusun

DAFTAR ISI

    Halaman

Halaman Judul........................................................................................................ i

Halaman Pengesahan............................................................................................. ii

Kata Pengantar..................................................................................................... iii

Daftar Isi................................................................................................................ v

Daftar Pustaka...................................................................................................... vi

BAB I.................................................................................................................... 1

PENDAHULUAN................................................................................................ 1

A.    Latar Belakang........................................................................................... 1

B.     Landasan.................................................................................................... 2

C.     Tujuan........................................................................................................ 3

BAB II................................................................................................................... 4

HASIL PENGAMATAN..................................................................................... 4

A.    Keadaan Fisik............................................................................................ 4

B.     Keadaan Lingkungan................................................................................. 5

C.     Penggunaan SD Negeri Tegalsari 8........................................................... 6

D.    Keadaan Guru dan Siswa di SD Negeri Tegalsari 8.................................. 6

E.     Interaksi Sosial di SD Negeri Tegalsari 8.................................................. 6

F.      Pelaksanaan Tata Tertib............................................................................. 7

G.    Bidang Pengelolaan dan Administrasi....................................................... 8

BAB III................................................................................................................. 9

PENUTUP............................................................................................................. 9

A.    Simpulan.................................................................................................... 9

B.     Saran.......................................................................................................... 9

REFLEKSI DIRI.................................................................................................. 10

DAFTAR LAMPIRAN

1.             Visi, Misi, dan Tujuan Sekolah...................................................... 23

2.             Denah Sekolah............................................................................... 25

3.             Administrasi Sekolah..................................................................... 26    

4.             Jadwal Mapel................................................................................. 30    

5.             Kalender Akademik...................................................................... 33    

6.             Daftar Sarana Prasarana Sekolah................................................... 34    

7.             Struktur Organisasi Sekolah.......................................................... 37

8.             Daftar Nama PTK......................................................................... 38    

9.             Daftar Nama Siswa....................................................................... 43    

10.         Jadwal Intra/Ekstrakurikuler......................................................... 50    

11.         Struktur Organisasi Kelas.............................................................. 51    

12.         Tata Tertib Sekolah........................................................................ 52

13.         Dokumentasi.................................................................................. 55

BAB I

PENDAHULUAN

A.           Latar Belakang

Pendidikan memegang peran penting dalam rangka pembentukan generasi bangsa yang cerdas, beriman, bertaqwa, serta berkualitas, sebagaimana yang tercantum dalam Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional Nomor 20 tahun 2003 yang berbunyi :

Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan bangsa, bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

Dalam rangka mewujudkan tujuan pendidikan nasional tersebut, maka dibutuhkan adanya kerjasama berbagai pihak. Pihak tersebut meliputi pemerintah sebagai penentu kebijaksanaan, sekolah, orang tua, dan guru.

Universitas Negeri Semarang (UNNES) sebagai Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) berusaha ikut serta mendidik, melatih dan mempersiapkan para calon guru agar menjadi guru yang berkualitas. Ada empat kompetensi yang harus dimiliki oleh seorang guru yang professional yaitu kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial dan kompetensi profesional. Guru harus mampu menguasai substansi dan atau bidang studi sesuai ilmunya dan bidang studi yang diampunya. Dalam rangka menyiapkan calon guru yang professional tersebut, maka mahasiswa perlu melakukan kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL), sebagaimana diamanatkan dalam kurikulum.

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan semua kegiatan kurikuler yang harus dilakukan oleh mahasiswa praktikan, sebagai pelatihan untuk menerapkan teori yang diperoleh dalam semester-semester sebelumnya, sesuai dengan persyaratan yang telah ditetapkan agar memperoleh pengalaman dan keterampilan lapangan dalam penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran di sekolah latihan.

B.            Landasan

1.    Landasan Yuridis

a.    Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

b.    Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.

c.    Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi.

d.   Peraturan Rektor Universitas Negeri Semarang Nomor 14 Tahun 2012 tentang Pedoman Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) bagi Mahasiswa Program Kependidikan Universitas Negeri Semarang (UNNES).

e.    Peraturan Rektor Universitas Negeri Semarang Nomor 23 Tahun 2017 tentang Pedoman Praktik Pengalaman Lapangan Mahasiswa Program Kependidikan Universitas Negeri Semarang.

f.     Surat Tugas Pelaksanaan.

2.    Landasan Konseptual

          Guru adalah pengajar profesional yang dalam menjalankan tugasnya memerlukan kompetensi sehingga diperlukan adanya proses pembentukan kompetensi tersebut diantaranya melalui kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) I. Program pengalaman lapangan merupakan kegiatan intrakulikuler yang dilaksanakan oleh mahasiswa PPL yang mencakup kegiatan latihan mengajar maupun non mengajar secara terbimbing maupun secara mandiri sebagai syarat untuk membentuk karakter pendidik dalam diri mahasiswa dan sebagai bekal awal untuk mahasiswa dalam menghadapi dunia kerja nantinya. Program Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan bagian intrastruktur yang dilaksanakan oleh mahasiswa calon guru atau tenaga kependidikan yang mencakup baik latihan mengajar maupun non mengajar secara terbimbing dan terpadu sebagai persyaratan pembentukan profesi keguruan. Peserta program PPL adalah seluruh mahasiswa Universitas Negeri Semarang yang menempuh program S1 kependidikan. Mata kuliah PPL mempunyai bobot kredit enam Satuan Kredit Semester (6 SKS), yang terdistribusikan dalam PPL 1 dengan bobot 2 SKS dan PPL 2 dengan bobot 4 SKS.

          PPL dilaksanakan di kampus dan di sekolah atau lembaga terkait. Tempat praktik PPL ditetapkan berdasarkan persetujuan Rektor dengan Dinas Pendidikan Kabupaten atau Kota, atau pimpinan lain yang setara dan terkait dengan lembaga yang terkait. PPL 1 meliputi peer teaching, pembekalan, serta observasi dan orientasi di sekolah/lembaga terkait. 

C.           Tujuan

Kegiatan PPL I yang meliputi kegiatan peerteaching di kampus, pembekalan di kampus, dan observasi dan orientasi di sekolah/tempatlatihan bertujuan untuk:

1.        Membentuk mahasiswa praktikan agar menjadi calon tenaga kependidikan yang profesional, sesuai dengan prinsip-prinsip pendidikan berdasarkan kompetensi pedagogik, kepribadian, profesional, dan sosial.

2.        Mengembangkan pembelajaran yang sudah diperoleh di kampus dan menerapkannya di Sekolah Dasar.

3.        Memberikan pengalaman kepada mahasiswa praktikan yang dapat digunakan sebagai bekal mengajar di Sekolah Dasar.

Memahami tentang keadaan fisik sekolah, administrasi sekolah, organisasi sekolah, kurikulum  sekolah, bimbingan konseling disekolah, hubungan sekolah dengan masyarakat, kegiatan sekolah, sumber dana dan pengelolaannya, media dan sumber belajar, penilaian hasil belajar, dan strategi belajar mengajar di Sekolah Dasar.

BAB II

HASIL PENGAMATAN

A.      Keadaan Fisik

SD Negeri Tegalsari 8 Kota Tegal berlokasi di Jalan Sawo Nomor 29 RT 7 RW 5 Kota Tegal. Sekolah ini memiliki luas tanah 810 m² dan dengan luas bangunan kurang lebih 700 m². Dengan luas bangunan tersebut, keadaan fisik SDN Tegalsari 8 Kota Tegal tergolong baik. Sekolah ini dibangun pada tahun 1971 dengan NPSN 20329762. Bangunan yang ada terdiri dari 6 ruang kelas, 1 ruang guru, 1 perpustakaan, 1 ruang guru dan kepala sekolah, 2 kamar mandi guru, 6 kamar mandi siswa, dan 2 gudang (gudang atas dan gudang bawah). Beberapa ruangan di SD ini bergabung dengan luangan lainnya dikarenakan terbatasnya lahan di sekolah, diantaranya ruang mushola, UKS dan ruang komputer.

Di SDN Tegalsari 8, 2 ruang kelas berada di lantai 1 dan 4 ruang kelas berada di lantai 2. Pada setiap ruang kelas terdapat meja dan kursi guru, meja dan kursi siswa, gambar presiden dan wakilnya, burung garuda, papan tulis white board and black board, 2 almari (kayu dan plastik), media pembelajaran (peta, gambar-gambar pahlawan, torso, globe dll), rak sebagai tempat buku tugas siswa, jam dinding, jadwal mata pelajaran dan piket kelas, LCD dan proyektor, speaker, dan papan-papan yang menunjang kegiatan pembelajaran. Di ruang perpustakan berisikan buku-buku penunjang (seperti buku bacaan, buku pelajaran, buku cerita, peta dan lain sebagainya), dan digunakan sebagai tempat menyimpan alat musik rebana. Ruang perpustakaan dilengkapi dengan meja dan kursi, pendingin ruangan dan media pembelajaran.

Di sekolah ini, terdapat dua ruangan yang digunakan sebagai ruang serba guna. Pertama, ruang kepala sekolah, ruang guru dan ruang tamu. Kedua, ruangan perpustakaan, UKS dan laboratorium komputer. Kedua ruang serbaguna tersebut dibatasi dengan pembatas ruangan. Di kedua ruang tersebut disediakan komputer, dan printer guna keperluan tata usaha dan administrasi.

Di sekolah ini, koperasi berada disamping ruang kepala sekolah dan tangga. SDN ini memiliki 6 buah toilet yang cukup bersih. Adapula mading yang terletak di depan kelas dan di balkon tangga serta papan pengumuman yang terletak di lantai satu di depan kelas 1. Lapangan upacara terletak di tengah-tengah sekolah, dan terdapat taman dan air mancur sekitar lapangan upacara. Tempat parkir guru terletak di sekitar kantor guru sedangkan tempat parkir siswa terletak di sekitar ruang-ruang kelas. Seluruh ruangan di SDN Tegalsari 8 ini terawat dengan baik.

B.       Keadaan Lingkungan

a.         Jenis Bangunan yang Mengelilingi

Utara             : Mushboss Jamur Home Industry (270 m)

Selatan          : Perumahan warga

Barat             : Pasar Ikan Cinde (150 m)

Timur            : Moro Raos (200 m)

b.         Kondisi Lingkungan

SD Negeri Tegalsari 8 memiliki letak yang strategis karena berada di daerah padat penduduk, dan mudah dijangkau dari berbagai arah baik oleh kendaraan umum maupun pribadi karena berada di dekat jalan raya. Letak sekolah juga sangat mendukung pembelajaran karena jauh dari area-area kebisingan (seperti rel kereta api), dan tempat umum (pasar, mall dll) yang dapat mengganggu konsentrasi belajar peserta didik.

Untuk kondisi kebersihan di SD Negeri Tegalsari 8 sudah dapat terjaga dengan baik. SD Negeri Tegalsari 8 juga mempunyai saluran air yang cukup baik dan tidak mampet. Di setiap ruangan mempunyai ventilasi udara yang cukup sehingga udara tetap terasa segar.

C.      Penggunaan SD Negeri Tegalsari 8

Sekolah ini hanya digunakan oleh pihak-pihak lingkup SDN Tegalsari 8 yang meliputi peserta didik, kepala sekolah, guru dan penjaga sekolah. Tidak ada pihak lain yang turut menggunakan sekolah ini. Hari efektif pelaksanaan pembelajaran di sekolah ini dimulai dari hari Senin sampai hari Sabtu.

Pembagian jam KBM di SDN Tegalsari 8 setiap tingkatan kelas berbeda-beda. Kelas I dan II pada hari Senin-Kamis dimulai dari pukul 07.00-10.55 WIB, sedangkan pada hari Jumat dan Sabtu dimulai dari pukul 07.00-10.20 WIB. Di kelas III sampai VI pada hari Senin-Kamis secara umu dimulai dari pukul 07.00-12.20 WIB, sedangkan pada hari Jumat-Sabtu dimulai dari pukul 07.00-10.20 WIB. Semua kegiatan pembelajaran dilaksanakan sesuai aturan pembagian jam pembelajaran masing-masing. Namun saat terjadi suatu hal mendesak seperti ada rapat dan acara, peserta didik diperkenankan untuk pulang sekolah lebih awal dan tidak sesuai dengan aturan pembagian jam pembelajaran.

D.      Keadaan Guru dan Siswa di SD Negeri Tegalsari 8

a.         Keadaan Guru

Jumlah pendidik di SD Negeri Tegalsari berjumlah 8 orang (terdiri dari 6 guru kelas dan 2 guru mata pelajaran). Selain itu juga terdapat tenaga kependidikan di sekolah ini yaitu kepala sekolah dan penjaga sekolah, sehingga total keseluruhan pendidik dan tenaga kependidikan ada berjumlah 10 orang untuk saat ini. Daftar rinci terlampir.

b.         Keadaan Siswa

Jumlah seluruh siswa SD Negeri Tegalsari 8 Kota Tegal sebanyak 154 siswa yang tersebar dari kelas I sampai kelas VI. Rincian lebih lanjut terlampir.

E.       Interaksi Sosial di SD Negeri Tegalsari 8

a.         Interaksi antara Kepala Sekolah dengan Guru-Guru

Interaksi sosial antara Kepala Sekolah dengan guru-guru di SD Negeri Tegalsari 8 sangat hangat dan harmonis. Kepala Sekolah dapat menjadi pemimpin yang bijaksana bagi para guru, kerjasama yang terjalin sangat erat dan kokoh.

b.         Interaksi antar Guru

Sangat tergambar suasana kekeluargaan yang sangat erat antara para guru. Antara satu guru dengan guru lain tidak ragu untuk berbagi ilmu dengan dan saling membantu dalam hal pekerjaan. Kepedulian antara para guru sangat terasa tanpa saling membeda-bedakan.

c.         Interaksi antara Para Guru dengan Siswa

Guru-guru di SD Negeri Tegalsari 8 sangat penyayang dan perhatian. Dalam proses pembelajaran guru memperlakukan murid dengan baik tanpa adanya kekerasan baik secara fisik maupun psikis. Interaksi erat juga terjalin di luar pembelajaran dalam kelas tidak hanya pada saat pembelajaran di kelas berlangsung.

d.        Interaksi antar Siswa

Para siswa di SD Negeri Tegalsari 8 terkenal aktif, tidak hanya dalam pelajaran namun juga dalam bergaul atau berinteraksi dengan teman-teman mereka. Suasana kekerabatan antara para siswa terjalin sangat akrab.

e.         Interaksi secara Keseluruhan

Interaksi secara keseluran di SD N Tegalsari 8 adalah terciptanya suasana kekeluargaan yang erat dan harmonis antar semua warga sekolah.

F.       Pelaksanaan Tata Tertib di SD Negeri Tegalsari 8

Pelaksanaan tata tertib di SD Negeri Tegalsari 8 secara umum telah dilaksanakan dengan baik oleh seluruh warga sekolah dari kepala sekolah, guru, penjaga sekolah dan siswanya. Semua warga sekolah dapat menaati keseluruhan tata tertib yang dilaksanakan.

Contohnya ketika ada sekelompok siswa yang ketahuan melakukan pelanggaran tata tertib, pada saat itu juga dikumpulkan dan dilakukan pembinaan oleh kepala sekolah. Konsekuensi ketika mereka melakukan hal itu lagi adalah, pemanggilan orang tua mereka ke sekolah. Tata tertib sekolah yang berlaku untuk siswa di SDN Tegalsari 8 terlampir.

G.      Bidang Pengelolaan dan Administrasi

Bidang pengelolaan dan administrasi sekolah meliputi:

1)        Struktur Organisasi Sekolah yang terpasang dengan rapi di ruangan kantor.

2)        Struktur Organisasi Kesiswaan yang terpasang dengan rapi di ruangan kantor.

3)        Struktur Administrasi Sekolah yang terpasang dengan rapi di ruangan kantor.

4)        Struktur Administrasi Kelas yang terpasang dengan rapi di ruangan kantor.

5)        Struktur Administrasi Pegawai/Guru yang terpasang dengan rapi di ruangan kantor.

6)        Struktur Organisasi Komite Sekolah dan Peranannya yang terpasang dengan rapi di ruangan kantor

7)        Kalender Akademik yang terpasang dengan rapi di ruangan kantor

8)        Jadwal Kegiatan Pelajaran yang terpasang dengan rapi di ruangan kantor.

9)        Jadwal Kegiatan Ekstrakurikuler yang terpasang dengan rapi di ruangan kantor

10)    Alat Bantu Proses Belajar Mengajar yang diletakan di dalam etalase di ruangan kantor.

BAB III

PENUTUP

A.      Simpulan

Melalui proses wawancara dan pengamatan yang dilakukan di SD Negeri Tegalsari 8 Kota Tegal dalam kegiatan pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan I dapat disimpulkan sebagai berikut:

·           Praktik Pengalaman Lapangan merupakan kegiatan intrakurikuler yang wajib diikuti oleh mahasiswa Program Kependidikan Universitas Negeri Semarang. Mahasiswa PGSD UPP Tegal Unnes mengikuti PPL 1 dan 2, PPL 1 yang diawali dengan Microteaching, Pembekalan PPL dan dilanjutkan dengan observasi langsung ke SD.

·           Kepala Sekolah dan para Guru SD Negeri Tegalsari Kota Tegal telah membimbing mahasiswa PPL dengan baik dan memberi arahan bagaimana pembelajaran dan administrasi di SD. Dengan PPL I, mahasiswa dapat mengetahui kondisi dan iklim di SD tersebut, serta dapat menambah wawasan serta pengalaman mengajar dan pengetahuan kompetensi pendidik untuk diterapkan nantinya di Sekolah Dasar.

·           PPL I memberikan banyak pengetahuan dan pembelajaran bagi mahasiswa PGSD untuk dapat menerapkan pembelajaran di SD. SD Negeri Tegalsari 8 Kota Tegal merupakan salah satu tempat penerjunan mahasiswa PPL.

B.       Saran

Sebaiknya pihak Lembaga PGSD dan Pusat Pengembangan PPL Unnes menjelaskan secara detail dan jelas tentang rangkaian pelaksanaan kegiatan PPL dan kriteria penilaian mahasiswa pada saat mengadakan koordinasi dengan pihak sekolah latihan, sehingga pihak sekolah mengetahui dengan pasti tentang prosedur kegiatan PPL dan kriteria penilaian yang diajukan UNNES sehingga tidak terjadi salah persepsi.